JAKARTA, iNTREN – Sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan industri pertahanan nasional, Komisi VI DPR RI memberikan apresiasi kepada Badan Usaha Milik Negara Industri Pertahanan (BUMN DEFEND ID).
Hal itu terkait komitmen PT Pindad dalam memajukan teknologi dan kemandirian alat utama sistem pertahanan (alutsista) dalam negeri.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade mengatakan, kontribusi PT Pindad dalam pengembangan platform matra darat serta maintenance, repair, and operations (MRO/pemeliharaan, perbaikan, dan operasi). Selain itu juga terkait penyediaan senjata dan amunisi.
Andre mengatakan, ini merupakan bentuk komitmen DEFEND ID dalam menghadapi tantangan global dan memenuhi kebutuhan pertahanan nasional. Di samping memperluas market ke luar negeri.
“Alhamdulillah dengan adanya penambahan produksi salah satu senjata serbu dalam negeri kita, SS3 yang merupakan salah satu yang terbaik di dunia, membantu PT Pindad untuk melakukan ekspor ke luar negeri,” kata Andre.
Menurutnya, keberhasilan PT Pindad mengirim pesanan ke Arab Saudi membuktikan bahwa, industri senjata Indonesia diakui oleh dunia internasional.
“Insya Allah dengan akan adanya pesanan puluhan ribu pucuk dari pemerintah Arab Saudi, menunjukkan kualitas produk pertahanan kita sudah jauh lebih baik,” ungkap politisi Gerindra itu. (***)
Editor: Guntur Marchista Sunan
